Senin, 29 Oktober 2012

Dahlan Iskan : MH49 : Temuan Inefisiensi yang Mestinya Melebihi Rp 37 Triliun

BENARKAH BPK menemukan inefisiensi di PLN sebesar Rp 37 triliun saat saya jadi Dirut-nya? Sangat benar. Bahkan, angka itu rasanya masih terlalu kecil. BPK seharusnya menemukan jauh lebih besar daripada itu. Contohnya ini: Rabu subuh kemarin saya mencuri waktu sebelum mengikuti acara peresmian pelabuhan kontainer Kariangau, Balikpapan, oleh Bapak Presiden SBY. Masih ada sedikit waktu untuk saya menyelinap ke Senipah. Jaraknya memang 1,5 jam dari Balikpapan, tapi dengan sedikit ngebut masih akan oke. Di Senipah sedang dibangun pembangkit listrik tenaga gas (PLTG) 80 mw. Awalnya, sebelum saya menjabat Dirut PLN, proyek itu menghadapi persoalan birokrasi besar. Saya datang ke Senipah di dekat muara Sungai Mahakam itu. Persoalan selesai. Proyek...

Sabtu, 09 Juni 2012

Cek Time LIne, Ketemu Dahlan Iskan by boedipanggul

Cek time line twitter nampaknya menjadi rutinitas saat ini bagi setiap orang yang membutuhkan literatur informasi, hulu informasi terpampang jelas disini. Sarapan pagiku menggeser track-pat hp yang ada di genggaman, naik turun sesuai perintah ibu jari. Memantau berita-berita nasional terbaru seakan menjadi suatu kewajiban. Dramatis, ketika pagi jam 09.00 WIB 21/05 itu semua portal media online yang saya follow gencar menerbitkan judul-judul berita terbaru, justru akun portal media online @tempo.co menerbitkan timeline yang membuat saya tersimak beberpa detik: Kuliah umum ttg wirausaha khusus utk mahasiswa. Gratis. Email nama, universitas, jurusan, no. telp ke kuliahterbuka.tempo@gmail.com. Dalam acara seminar yang di selenggrakan tempo media grup ini melibatkan narasumber menteri...

Jumat, 08 Juni 2012

PELAJARAN BERHARGA DARI DAHLAN ISKAN

PELAJARAN BERHARGA DARI DAHLAN  ISKAN Kita sering tidak menyadari bahwa di setiap kejadian, selalu ada pelajaran dan pesan moral. Itulah yang ingin saya sampaikan lewat  catatan kecil tentang Dahlan Iskan berikut ini.  Mudah-mudahan bermanfaat untuk kita semua.   _________________ Sedikit yang tahu, kapan Pak Dahlan itu mulai belajar bahasa Mandarin.  Bahkan, karyawan Jawa Pos Group orang yang ngantor di lantai 4 gedung Graha Pena pun tidak semuanya tahu. Saya termasuk dari sedikit orang yang tahu itu.   Pertanyaannya: kenapa banyak yang tidak tahu? Atau,  kenapa pula sedikit yang tahu?   Banyak yang tidak tahu karena kegiatan kursus bahasa Mandarin itu dilakukan  enam hari dalam seminggu, mulai pukul 07.30 selama dua jam...

PERANG EGO ANTAR KAWAN

Di Balik Liputan Jacko, Singapore ’93 (1) PERANG EGO ANTAR KAWAN Bekerjasama harus rukun, agar jadi the dream team. Tapi ego manusia kadang membuat situasi rumit. Pengalaman liputan saya sbg wartawan Jawa Pos (JP) ini, menggambarkan itu. ------------------------------ Mega bintang Michael Jackson (alm) menggelar “The Dangerous World Tour” 1993, menonjolkan lagu Dangerous. Di Asia, digelar di Tokyo, Hongkong, Bangkok, Singapura, dan (tentatif saat itu) Jakarta. Saat dia tampil di Hongkong, Juli ’93 dipastikan, Bangkok dan Jakarta batal. Alasan pembatalan Jakarta, pihak Jacko meragukan keamanan properti panggung, konon senilai USD 22 juta. Sebelumnya (April ’93) konser Metalica di Lebak Bulus, Jakarta, hancur-hancuran, memang.. Saya disiapkan meliput di Jakarta. Bidang...

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Bluehost