Krisis Lisrik di Sumatera Utara semakin parah.
Harusnya ini tidak perlu terjadi kalau pembangunan PLTA Asahan III yang jadi
prioritas PLN tidak terhalang birokrasi yang ruwet. Dahlan Iskan yang waktu itu
menjadi dirut PLN sampai harus perang terbuka di media dengan Gubernur Sumut
waktu itu, Syamsul Arifin, karena PLN tidak juga memperoleh ijin lokasi untuk
memulai pembangunan Asahan III.
“Bisa saja kita sabar menunggu izin dari
Gubernur dan tidak membangun PLTA ini sekarang, asalkan masyarakat Sumut bisa
terima pada tahun 2013 -2014 Sumut akan alami krisis listrik lagi,” kata
Direktur Utama PLN Dahlan Iskan di Bandara Polonia, Medan, Sumatera Utara,
Kamis (13/5/2010).
Biar kita lebih mengerti penyebab tertundanya
Asahan III, berikut timeline proyek PLTA yang seharusnya bisa menjadi solusi
krisi listrik di Sumut.
TIMELINE ASAHAN III
Tahun 1995
PLN Kantongi AMDAL pembangunan Asahan III
Tahun 2004
PLN mulai mengurus ijin lokasi untuk memulai
pembanguna Asahan III
MARET 2010
Dahan Kaget Ijin Lokasi diberikan ke pihak
swasta yang tidak mengantong AMDAL Asahan III.
Dahlan telah beberapa kali “merayu” Gubernur
Sumut, Syamsul Arifin, untuk mencabut izin lokasi yang diberikan kepada
perusahaan swasta itu. “Sudah tiga kali saya bertemu pak Gubernur Sumut
(Syamsul Arifin),” katanya.
Jika tidak dicabut segera, maka PLN harus
menunggu tiga tahun lagi jika ingin membangun PLTA Asahan III tersebut.
APRIL 2010
Dahlan yang waktu itu dirut PLN, menunjukkan
kegemasannyaa akan sikap Gubernur Sumut yang masih belum tegas soal ijin
lokasi Asahan III
“Kini tinggal Asahan III yang masih menunggu
takdir Tuhan! Saya dengar Gubernur Sumut Syamsul Arifin baru pulang umroh. Saya
yakin di Makkah, di dekat ka’bah, beliau sudah sempat minta
petunjuk Tuhan mengenai apa yang terbaik yang harus dia lakukan untuk
Asahan III. Terutama setelah beliau tahu bahwa PLN sudah mengajukan
permohonan ijin lokasi Asahan III sejak tahun 2004. Dan
sudah diulangi sampai 12 kali. Apalagi setelah
beliau, sebagai gubernur baru,
akhirnya tahu bahwa PLN sudah sangat siap
membangun Asahan III “melebihi siapa pun di dunia ini.
Gubernur tentu bisa mengadu secara fair di antara para peminat Asahan III
itu. Kalau toh PLN harus kalah, saya akan menerimanya sepenuh hati. Asal Asahan III bisa segera dibangun. Demi rakyat Sumut!”
MEI 2012
Dahlan peringatkan semua pihak bahwa Sumut
terncam Krisis Listrik Tahun 2013-2014 Kalau Asahan III tidak segera dibangun.
“Bisa saja kita sabar menunggu izin dari
Gubernur dan tidak membangun PLTA ini sekarang, asalkan masyarakat Sumut bisa
terima pada tahun 2013 -2014 Sumut akan alami krisis listrik lagi,” kata
Direktur Utama PLN Dahlan Iskan di Bandara Polonia, Medan, Sumatera Utara,
Kamis (13/5/2010).
Februari 2012
Akhirnya PLN peroleh izin Asahan III
PLN dipastikan akan memperoleh ijin lokasi
untuk pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga
Air (PLTA) Asahan III dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara
(Sumut) dalam bulan ini. Hal tersebut ditegaskan
Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho.
Agustus 2013
Proyek PLTA Asahan III Terganjal Korupsi Hutan
Lindung
Lepas dari ”sandera” Birokrat Pemprov Sumut
selama tujuh tahun, proyek yang semula diharapkan jadi satu solusi listrik
Sumut, kini disandera perkara korupsi ganti rugi base camp dan access
road, yang ternyata hutan lindung.
Penyidik Polda Sumut menetapkan Bupati Tobasa
Pandapotan Kasmin Simanjuntak sebagai satu tersangka dalam kasus ini.
Akibatnya, Dari target awal 2014, bakal molor
jadi 2018 nanti. Dampaknya Sumut harus rela lebih lama byarpet.
Agustus 2013
Untuk mengatasi krisis listrik Sumut, sebelum
pembangkit-pembangkit selsai di bangun, Dahlan
perintahkan PLN menyewa genset besar-besaran. Dan siap bertanggung jawab
kalau masalah ini dikemudian hari dipermasalahkan DPR.